Kamis, 17 Oktober 2019

Baterai perak oksida




Assalamualaikum warahmatullahi wabarrakatuh

Hi smart people. Kali ini aku mau kasih tau buat smart people semua tentang baterai tapi tidak semua jenis baterai ya smart people soalnya banyak banget upss tapi tenang aku udah rangkum kok mulai dari pengertian ,klasifikasi secara umum dan yang spesifik lagi aku udah cantumin kok satu jenis baterai yang sering banget kita pakai yaitu baterai perak oksida, untuk smart people selamat membaca semoga bermanfaat yaa
JANGAN LUPA COMMENT YA SMART PEOPLE, SARAN DAN KRITIK DARI KALIAN SANGAT BERARTI.


TUGAS PORTOFOLIO

“BATERAI PERAK OKSIDA”


MATA PELAJARAN  : KIMIA 
NAMA                        : ALIF NUR ROHMAN
KELAS                        : XII MIA 2

SMAN 3 MUARO JAMBI TAHUN PELAJARAN 2019/2020

PENGERTIAN BATERAI (SECARA UMUM)
 Baterai (Battery) adalah sebuah alat yang dapat merubah energi kimia yang disimpannya menjadi energi Listrik yang dapat digunakan oleh suatu perangkat Elektronik. Hampir semua perangkat elektronik yang portabel seperti Handphone, Laptop, Senter, ataupun Remote Control menggunakan Baterai sebagai sumber listriknya. Dengan adanya Baterai, kita tidak perlu menyambungkan kabel listrik untuk dapat mengaktifkan perangkat elektronik kita sehingga dapat dengan mudah dibawa kemana-mana. Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita dapat menemui dua jenis Baterai yaitu Baterai yang hanya dapat dipakai sekali saja (Single Use) dan Baterai yang dapat di isi ulang (Rechargeable).
KLASIFIKASI BATERAI
Setiap Baterai terdiri dari Terminal Positif( Katoda) dan Terminal Negatif (Anoda) serta Elektrolit yang berfungsi sebagai penghantar. Output Arus Listrik dari Baterai adalah Arus Searah atau disebut juga dengan Arus DC (Direct Current). 

BERDASARKAN PENGGUNAANNYA : 
Secara umum baterai dibagi menjadi dua jenis utama yakni Baterai Primer yang hanya dapat sekali pakai (single use battery) dan Baterai Sekunder yang dapat diisi ulang (rechargeable babattery

1. Baterai Primer (Baterai Sekali Pakai/Single Use)
Baterai Primer atau Baterai sekali pakai ini merupakan baterai yang paling sering ditemukan di pasaran, hampir semua toko dan supermarket menjualnya. Hal ini dikarenakan penggunaannya yang luas dengan harga yang lebih terjangkau. Baterai jenis ini pada umumnya memberikan tegangan 1,5 Volt dan terdiri dari berbagai jenis ukuran seperti AAA (sangat kecil), AA (kecil) dan C (medium) dan D (besar). Disamping itu, terdapat juga Baterai Primer (sekali pakai) yang berbentuk kotak dengan tegangan 6 Volt ataupun 9 Volt.
Jenis-jenis Baterai yang tergolong dalam Kategori Baterai Primer (sekali Pakai / Single use) diantaranya adalah :
a. Baterai Zinc-Carbon (Seng-Karbon)
b. Baterai Alkaline (Alkali)
c. Baterai Lithium
d. Baterai Silver Oxide

2. Baterai Sekunder (Baterai Isi Ulang/Rechargeable)
Baterai Sekunder adalah jenis baterai yang dapat di isi ulang atau Rechargeable Battery. Pada prinsipnya, cara Baterai Sekunder menghasilkan arus listrik adalah sama dengan Baterai Primer. Hanya saja, Reaksi Kimia pada Baterai Sekunder ini dapat berbalik (Reversible). Pada saat Baterai digunakan dengan menghubungkan beban pada terminal Baterai (discharge), Elektron akan mengalir dari Negatif ke Positif. Sedangkan pada saat Sumber Energi Luar (Charger) dihubungkan ke Baterai Sekunder, elektron akan mengalir dari Positif ke Negatif sehingga terjadi pengisian muatan pada baterai. 
Jenis-jenis Baterai yang tergolong dalam Kategori Baterai Sekunder (Baterai Isi Ulang) diantaranya adalah :
a. Baterai Ni-Cd (Nickel-Cadmium)
b. Baterai Ni-MH (Nickel-Metal Hydride)
c. Baterai Li-Ion (Lithium-Ion)

BERDASARKAN ELEKTROLITNYA BATERAI TERBAGI MENJADI
1. Baterai Kering
Baterai kering memiliki elektrolit berbentuk pasta yang agak padat dan sulit mengalami pergerakan sehingga dapat dioperasikan dalam berbagai posisi. Oleh karena itu baterai kering banyak digunakan untuk peralatan yang mudah dibawa-bawa. Meskipun memiliki nama baterai kering, baterai ini tetap memiliki kelembapan sebagai penghantar arus listrik.Contoh Umum baterai kering adalah baterai seng karbon. Baterai seng karbon menggunakan seng sebagai anoda dan karbon sebagai katodanya. Contoh lain dari baterai kering yaitu baterai Alkalin dan baterai seng klorida.
2. Baterai basah 
Baterai basah adalah baterai yang menggunakan elektrolit berbentuk cairan. Baterai basah banyak digunakan pada saat awal pengembangan baterai. Kini baterai basah kebanyakan hanya dibuat dan digunakan untuk kebutuhan laboratorium saja. Contohnya: Sel Leclanche, Sel Grove, Sel Bunsen, Sel Chromic acid, Sel Clark and Sel Weston

BATERAI PERAK OKSIDA”


PENGERTIAN BATERAI PERAK OKSIDA
Baterai perak oksida Merupakan salah satu baterai yang termasuk dalam jenis baterai primer (baterai sekali pakai/ single use), baterai perak oksida tergolong tipis dan harganya relatif mahal dibandingkan dengan baterai lainnya, dari segi ukuran baterai ini memiliki ukuran sebesar 0,3-0,5 inchi. Pada baterai perak oksida Zb bertindak sebagai anode, sedangkan Ag2O bertindak sebagai katode, KOH bentuk pasta sebagai elektrolit. Baterai jenis ini memiliki potensial sel sebesar 1, 5 volt dan dapat bertahan untuk waktu yang cukup lama. Baterai perak oksida termasuk ke dalam baterai kering yang memiliki elektrolit berbentuk pasta yang agak padat dan sulit mengalami pergerakan sehingga dapat operasikan dalam berbagai posisi, meskipun memiliki nama baterai kering baterai ini tetap memiliki kelembapan sebagai penghantar arus listrik.

SEJARAH BATERAI PERAK OKSIDA
Pada awal abad ke-19 Alessandro Volta menciptakan baterai pertama yang dikenal 
dengan Tumpukan Volta (Voltaic Pile).Baterai ini terdiri dari tumpukan cakram 
seng dan tembaga berselang seling dengan kain basah yang telah dicelupkan air 
garam sebagai pembatasnya.Baterai ini telah mampu menghasilkan arus yang 
kontinue dan stabil.

Berikut tabel perkembangan baterai,(Buchman, 2001) 
Tahun Nama penemu          Penemuan
1600 Gilbert (Inggris) Peletakkan dasar-dasar elektrokimia
1789 Galvani (Italia) Penemuan listrik dari hewan
1800 Volta (Italia) Penemuan sel voltaic
1802 Cruickshank (Inggris) Baterai pertama dengan yang mampu 
di produksi massal
1820 Ampere (Perancis) Listrik oleh magnet
1833 Faraday (Inggris) Hukum faraday
1859 Plante (Inggris) Penemuan baterai timbal/asam
1868 Leclance (Inggris) Penemuan sel Leclance
1888 Gasner (Amerika Serikat) Penyempurnaan sel kering
1899 Jungner (Swedia) Penemuan baterai Ni-Cd
1901 Edison (Amerika Serikat) Penemuan baterai Ni-Fe
1932 Shlecht & Ackerman 
(Jerman) Penemuan pelat kutub yang 
dipadatkan 
1947 Neuman (Perancis) Berhasil mengemas baterai Ni-Cd
1960 UnionCarbide(Amerika 
Serikat) Pengembangan baterai alkalin primer

1970 Union Carbide (Amerika 
Serikat) Pengembangan baterai timbal/asam 
dengan pengaturan kutup 
1990 Union Carbide (Amerika 
Serikat) Komersialisasi baterai Ni-MH

1992 Kordesch (Kanada) Komersialisasi baterai alkalin yang 
dapat dipakai ulang 
1999 Kordesch (Kanada) Komersialisasi baterai Li-ion polimer


KOMPONEN BATERAI PERAK OKSIDA

Baterai perak oksida menggunakan seng sebagai anoda (agen pereduksi) dalam medium yang bersifat basa. Dalam baterai perak oksida sebagai katoda nya adalah Ag2O. Pereaksi padatan (zat padat) bersifat kompak dan dipisahkan dengan KOH, dengan pemisah berpori (porous separator). Separator ini berfungsi sangat mirip dengan jembatan garam.


PRINSIP KERJA BATERAI PERAK OKSIDA
Baterai perak oksida terdiri dari dua bagian. Bagian pertama yaitu bagian positif yang terdiri dari Kation dan katoda, di mana katoda (elektroda positif) sebagai tempat pergerakan kation (ion positif). Bagian kedua yaitu bagian negatif yang terdiri dari anion dan anoda dimana anoda (elektroda negatif) sebagai tempat pergerakan anion (ion negatif) jika kutub positif dan kutub negatif dihubungkan akan terjadi di aliran elektron dari kutub negatif ke kutub positif pada baterai perak oksida, oksida Zn bertindak sebagai anode(-), sedangkan Ag2O bertindak sebagai katode(+) sehingga pada perak oksida elektron akan mengalir dari Zn menuju ke Ag2O.

CARA KERJA BATERAI PERAK OKSIDA
Baterai perak oksida terdiri atas Zn sebagai anode dan Ag2O sebagai katode, dan KOH dalam bentuk pasta sebagai elektrolit. Beda potensialnya 1,5 volt. Reeaksi kimianya sebagai berikut.
Reaksi yang terjadi  :
Anoda                 : Zn + 2OH  →  Zn(OH)2  + 2e
Katoda                : Ag2O + H2O + 2e  →  2Ag+ + 2OH           
Reaksi di selnya : Zn + Ag2O + H2O  →  Zn(OH)2   + 2Ag+


KARAKTERISTIK BATERAI PERAK OKSIDA :
1. Dibandingkan dengan baterai lain, baterai perak oksida memiliki potensi sirkuit terbuka yang lebih tinggi. Tegangan sirkit terbuka dari sel perak adalah 1,6 V. Tegangan operasi median rata-rata adalah 1,5 sampai 1,2 V.
2. Retensi muatan sel perak lebih dari 84% setelah penyimpanan dua tahun pada suhu 70 derajat F. Baterai perak oksida memiliki rentang hidup yang berkisar antara tiga sampai lima tahun.
3. Sistem oksida perak mampu mengeluarkan muatan yang relatif berat. Sistem perak paling cocok untuk operasi dari -4 derajat F sampai 130 derajat F.
4. Suhu operasi: 32 derajat F sampai 130 derajat F dengan elektrolit KOH. Elektrolit NaOH beroperasi kurang baik pada suhu rendah.
5. Kurva debit: Baterai perak oksida menunjukkan kurva discharge tegangan operasi yang sangat datar dan memiliki voltase lebih tinggi dari pada yang lain.
6. Resistansi internal rendah.


KEGUNAAN BATERAI PERAK OKSIDA :
1. Baterai perak oksida yang memiliki bentuk lebih kecil dapat digunakan pada barang-barang seperti jam tangan dan kalkulator, alat bantu dengar, pager, instrumen eksposur listrik foto yang hanya menggunakan sejumlah kecil perak.
2. Sedangkan baterai perak oksida yang lebih besar di gunakan dalam aplikasi militer AS untuk mendapatkan kekuatan di kapal selam dan torpedo. Baterai perak oksida ini tidak dianggap ramah lingkungan dan bisa berbahaya bagi lingkungan, tergantung kondisi baterai.

KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN BATERAI PERAK OKSIDA :
Keutungan: keduanya berukuran (sangat) kecil dan tipis, tegangan relatif besar. Sel perak relatif kokoh dan non toksik
Kelemahan: sel perak relatif mahal sehingga harga untuk sebuah baterai perak oksida cukup mahal.




TERIMAKASIH 
SMART PEOPLE SUDAH MELUANGKAN WAKTU NYA UNTUK MEMBACA BLOG INI, JANGAN LUPA TINGGALKAN PESAN DAN KESAN KALIAN YA SMART PEOPLE SETELAH MEMBACA BLOG INI.









2 komentar:

  1. Terimakasih, artikel ini sangat membantu saya untuk mengerjakan tugas kimia sel volta

    BalasHapus
  2. SITI MEGADRIVE, TOMBALO, AND METROLIVE - TITAN
    TIANMEGADRIVE, TOMBALO, AND METROLIVE. TIANMEGADRIVE. TIANMEGADRIVE. thinkpad x1 titanium TOMBALO. TIANMEGADRIVE. TIANMEGADRIVE. mens titanium wedding rings TIANMEGADRIVE. titanium ore TIANMEGADRIVE. titanium screws TIANMEGADRIVE. TIANMEGADRIVE. TIANMEGADRIVE. TIANMEGADRIVE. titanium bolts

    BalasHapus